by Akhmad Ludiyanto - Espos.id Otomotif - Selasa, 25 Juni 2024 - 20:42 WIB
Esposin, SOLO – Pilihan aktivitas berwisata di Kota Solo bakal lebih beragam. Setelah ada wisata kereta api kuno, wisata bus tingkat, dan rencana wisata helikopter, kini muncul gagasan wisata dengan mobil kuno. Saat ini rencana tersebut terus dimatangkan oleh para penggagasnya.
Bertempat di Kusuma Sahid Prince Hotel Solo, Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI) Soloraya melakukan pengukuhan pengurus baru periode 2024-2027, Sabtu (22/6/2024). Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan Rolling Thunder dari tempat acara hingga finish di De Tjolomadoe, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar. Rolling Thunder ini cukup meriah karena melibatkan puluhan mobil kuno berbagai tipe.
Ketua baru Budi Santoso yang terpilih dalam Musda tanggal 1 Juni 2024 di Jinung Resto, Telukan, Kabupaten Sukoharjo mengungkapkan bahwa Rolling Thunder bertujuan untuk meningkatkan soliditas anggota.
“Selain itu, Rolling Thunder juga sekaligus dimaksudkan untuk menjajaki kemungkinan pengembangan wisata mobil kuno, dengan rute melewati berbagai spot wisata budaya di Soloraya,” ujarnya dalam siaran pers kepada Esposin, Minggu (23/6/2024).
Beberapa koleksi mobil kuno yang turun dalam acara Rolling Thunder dibagi dalam tiga katagori, yakni mobil mobil yang diproduksi sebelum perang dunia kedua, mobil mobil yang diproduksi setelah perang dunia kedua, maupun mobil mobil yang relatif masih muda, yang diproduksi kurun waktu tahun 70-an hingga 80-an.
Sementara itu, selain anggota PPMKI Soloraya, acara tersebut juga dihadiri jajaran pengurus PPMKI Pengprov Jateng, Pengprov DIY, Korwil Semarang, Korwil Kedu serta Korwil Banyumas.