Esposin, SOLO – Presiden Toyota, Akio Toyoda baru saja melakukan aksi mendebarkan. Pria berusia 65 tahun itu bikin deg-degan saat drifting menggunakan mobil Gazoo Racing (GR) Yaris.
Menurut pantauan Esposin, Jumat (17/12/2021), ada dua demo drift menggunakan GR Yaris sebagaimana disiarkan melalui saluran Youtube Toyota Gazoo Racing, Jumat (10/12/2021). Dan, setir pada demo dengan mobil ke dua tersebut rupanya langsung dipegang Akio Toyoda.
Promosi Kisah Perempuan Hebat Agen BRILink Dorong Literasi Keuangan di Medan
Baca Juga: Honda Bagikan Ilmu Meramal Bahaya untuk Cari Aman Saat Berkendara
Sedikitnya terlihat satu manuver membentuk angka delapan dan 10 putaran mobil berpelat 04 yang dikemudikan Akio Toyoda itu. Bahkan di tengah aksinya, pria kelahiran 3 Mei 1956 itu sempat melambaikan tangan beberapa kali ke arah pemirsa aksi drifting tersebut.
Kepulan asap pun terlihat menambah nuansa dramatis aksi bos besar Toyota Global ini. Sejumlah pihak menilai Akio Toyoda memang sangat ambisius membawa produk yang ditunggangi itu mewakili kebanggaan Toyota melalui kejuaraan Rali.
Baca Juga: Angka Kecelakaan Jawa Timur Tertinggi
"Kejutan dibuat di akhir # Mobil musim depan WRC # GRYaris Rally1 Mobil uji akan dikendarai oleh perwakilan tim Latvala! Rarichare #GR Yaris dikendalikan oleh Morizou! Ada dua demo run yang digelar," tulis deskripsi pada unggahan video aksi pak tua itu.
Bos otomotif yang satu ini memang kerap menantang adrenalin melalui beberapa aksinya mengemudikan mobil balap. Bahkan secara khusus, laman Toyota Gazoo Racing membuat ulasan bertajuk Akio's Drive.
"Akio Toyoda menantang beberapa balapan terberat di dunia, mendorong batas mobilnya dan mencintai setiap belokan. "Akio's Drive" mencakup beberapa kaki, dengan tahapan khusus, dalam perjalanan khusus yang membawanya dan karyawan Toyota di jalan paling menantang di dunia. Setiap tahun Akio mengemudi," tulis keterangan dalam ulasan itu.
Baca Juga: Keren! Mobil Patroli Kuat Dorong Truk Lalui Jalan Bersalju
Akio terdokumentasi menyetir mobil rali Toyota melintasi trek Gurun Sahara pada 2018. Dia juga tak mau diam meninggalkan setir dan mencoba trek Cardona pada 2017. Trek Carlos Paz pun dijajalnya pada 2016.